Pages

Rabu, 20 Oktober 2010

KOSONG!!!


Kosong…

Pasti kau pernah merasakannya…

Kosong…tak berisi,merasa sendiri tak ada yang menemani walau ramai mengelilingi

Kosong..saat-saat semangat dan putus asa berkecamuk, tapi keluh memberi energi untuk asa segera putus..luluh...hancur…hilang bagai debu tertiup angin musnah tanpa bekas…

Kosong…hanya diam yang nyaman dirasa,…tapi kosong??

“Kosong Sinyal Engkau Mencari Sesuatu Untuk Mengisi Kekosongan”

Itu fitrah sebagai manusia..

Fitrah itu telah ada pada diri manusia sejak ruh ditiupkan sebelum sebelum manusia lahir. Karena fitrah manusia merasa butuh kepada Tuhannya. Manusia mencari sesuatu yang akan di sembah, dimintai tolong, dan tempat menyandarkan semua persoalan dirinya.

Fitrah yang berlaku universal tanpa kecuali. Jika kebutuhan itu tidak di penuhi maka akan gelisah, bimbang dan merasa KOSONG.

Manusia, selain mahluk sosial dia adalah mahluk beragama. Tanpa keyakinan akan adanya Tuhan, manusia mengalami keKOSONGan spiritual, ia mudah mengalami gonjangan batin, depresi, stress, kecemasan yang selalu mencekam, gundah gulana, kehilangan arah dan pastinya merasa KOSONG.

Hidup tanpa tuntunan agama bagai musafir berkelana di padang pasir, hanya oase-oase khayalan yang tampak, dan ketika dia menghampiri oase itu untuk menghilangkan dahaga yang ia temukan hanyalah fatamorgana..yang ia temukan adalah kekecewaan.kekecewaan

Kembalilah pada Tuhan, Allah swt…

Kembali… menyadari bahwa cinta-Nya luar biasa, jika perumpamaan cinta sejati itu adalah cinta seorang ibu kepada anaknya, maka cinta Allah swt berjuta-juta bahkan tak sanggup di ukur besarnya kecintaa-Nya pada manusia, mahluk yang sering mengabaikan cinta tulusnya dan lebih memilih cinta semu

Kembali …menyadari karunia Allah swt pada kita, sungguh tak bertepi. Tapi terkadang, sikap kita sendirilah yang membuat karunia itu harus bertepi, oleh keluh kesah yang tak kunjung henti. Kenikmatan yang di terima seringkali tak kuat menahan rintihan ketidakpuasan, dimana sikap itu sungguh menelanjangi potret kedewasaan kita sebagai manusi, dan karunia Allah swt itu tak kunjung sembuhkan keluhan

Kembali…kembalilah hidup,

Kembali hidup sebelum benar-benar mati…Tersenyumlah..

Hirup udara anugrah Allah swt yang menghidupkan diri dalam-dalam, dan hembuskan, begitu nikmat bukan? Sudahkah bersyukur?

KOSONG maka isilah kembali, isi sesuai fitrah, dengan menyadari Ada Dia di Hati,Yang selalu Mencintai kita dan mengiginkan kita menjadi hamba yang bahagia dunia dan akhirat, Jannah-Nya telah Ia siapkan…

Berjuanglah diri, berjuanglah!!! Jangan syaitan yang mencari teman bersama di neraka, tersenyum…tertawa…bahagia…karena berhasil mengisi keKOSONGan hatimu dengan inginnya...

(Al Baqarah : 286) yang berbunyi : "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya".

"Ya Allah, aku telah banyak berbuat zhalim terhadap diriku sendiri, dan tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau, maka curahkanlah ampunan dan belas kasih kepadaku dari sisi-Mu. Sungguh Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. "

KALAU KOSONG, ISILAH!!! (dengan yang baik sesuai ingin-Nya)


sumber inspirasi:(diri, majalah hidayahtullah, majalah tarbawi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar